Hari Sepeda Internasional, diperingati setiap tahun pada tanggal 3 Juni. Peringatan ini diresmikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mempromosikan penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang sederhana, terjangkau, bersih, dan ramah lingkungan. Berikut adalah latar belakang peringatan Hari Sepeda Internasional:
1. Resolusi PBB
- Penetapan: Pada 12 April 2018, Majelis Umum PBB mengadopsi resolusi yang menetapkan tanggal 3 Juni sebagai Hari Sepeda Internasional. Resolusi ini disetujui dengan dukungan dari 193 negara anggota.
- Tujuan: Resolusi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang manfaat penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang berkelanjutan dan menekankan peran sepeda dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
2. Manfaat Penggunaan Sepeda
- Kesehatan: Bersepeda adalah aktivitas fisik yang bermanfaat bagi kesehatan, membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas.
- Lingkungan: Sepeda tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca, sehingga membantu mengurangi polusi udara dan dampak perubahan iklim.
- Ekonomi: Penggunaan sepeda mengurangi biaya transportasi dan dapat meningkatkan aksesibilitas terhadap pekerjaan dan layanan dasar, terutama di daerah perkotaan.
3. Tujuan Hari Sepeda Internasional
- Promosi Gaya Hidup Sehat: Mendorong masyarakat untuk mengadopsi gaya hidup sehat melalui bersepeda.
- Transportasi Berkelanjutan: Menggalakkan sepeda sebagai alternatif transportasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
- Kesadaran dan Pendidikan: Meningkatkan kesadaran tentang manfaat sepeda dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya infrastruktur sepeda yang aman dan memadai.
- Infrastruktur dan Kebijakan: Mendorong pemerintah dan pemangku kepentingan untuk mengembangkan kebijakan dan infrastruktur yang mendukung penggunaan sepeda, seperti jalur sepeda yang aman dan fasilitas parkir sepeda.
4. Dukungan Global
- Kampanye dan Acara: Berbagai kampanye dan acara diadakan di seluruh dunia untuk merayakan Hari Sepeda Internasional, termasuk bersepeda massal, lokakarya perbaikan sepeda, dan diskusi tentang kebijakan transportasi berkelanjutan.
- Kerjasama Internasional: Meningkatkan kerjasama antara negara-negara dalam mempromosikan dan mendukung penggunaan sepeda sebagai alat transportasi utama.
5. Pentingnya Peringatan
- Perubahan Perilaku: Mendorong perubahan perilaku masyarakat untuk lebih memilih bersepeda dibandingkan kendaraan bermotor, terutama untuk jarak pendek.
- Dampak Positif Jangka Panjang: Mengurangi kemacetan lalu lintas, menurunkan emisi karbon, dan meningkatkan kualitas hidup di perkotaan melalui penggunaan sepeda.
Dengan adanya Hari Sepeda Internasional, diharapkan semakin banyak orang yang menyadari pentingnya bersepeda dan manfaatnya bagi kesehatan, lingkungan, dan ekonomi, serta mendorong tindakan nyata dalam mendukung transportasi berkelanjutan. (Kopi Ngopi)