Rapat koordinasi terkait Logical Framework (Logframe) untuk pengentasan kemiskinan adalah pertemuan strategis yang bertujuan untuk mengembangkan dan menyusun rencana aksi yang jelas untuk mengurangi kemiskinan. Dalam rapat di aula bappeda Senin 11 September 2023, Inspektorat yqng hadir melalui irban wilayah II, berbagai pihak yang terlibat dalam program atau proyek pengentasan kemiskinan berkumpul seperti Sekretaris DPMD, DPKP, Disdukcapil, Disdik, DKUKMP, DPRPLH, DPUPRP, dan OPD pengampu SAKIP, dipimpin oleh Kepala Bappeda, untuk membahas dan merumuskan komponen-komponen Logframe. Berikut adalah poin-poin yang mungkin menjadi agenda dalam rapat tersebut:

1. Pengenalan Tujuan Rapat: Moderator atau pemimpin rapat memulai dengan memperkenalkan tujuan dari rapat koordinasi ini, yaitu untuk mengembangkan Logframe yang efektif untuk program pengentasan kemiskinan.

2. Pemaparan Konteks Kemiskinan: Diskusi awal tentang kondisi kemiskinan yang ada di wilayah atau populasi yang menjadi sasaran program. Ini mencakup analisis data, statistik, dan tren terkait kemiskinan.

3. Pengenalan Logframe: Penjelasan singkat tentang apa itu Logframe, komponen-komponennya, dan bagaimana itu akan digunakan untuk merencanakan dan mengukur keberhasilan program.

4. Identifikasi Masalah dan Tujuan: Diskusi tentang masalah-masalah utama yang ingin diatasi melalui program pengentasan kemiskinan dan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai.

5. Identifikasi Keluaran dan Hasil: Penentuan keluaran atau output konkret yang akan dihasilkan oleh program serta hasil yang diharapkan akan terjadi sebagai dampak dari keluaran tersebut.

6. Indikator Kinerja: Penetapan indikator kinerja yang dapat digunakan untuk mengukur kemajuan dan dampak program. Indikator harus dapat diukur dengan jelas dan sesuai dengan tujuan program.

7. Sumber Daya dan Anggaran: Diskusi tentang sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan program, termasuk anggaran yang diperlukan.

8. Kesimpulan dan Penutup: Moderator merangkum hasil rapat dan berterima kasih kepada semua peserta atas kontribusi mereka.

Rapat koordinasi semacam ini sangat penting untuk memastikan semua pemangku kepentingan memiliki pemahaman yang sama dan komitmen yang kuat terhadap upaya pengentasan kemiskinan yang dijalankan.